Karanganyar, Kudusnews.id – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Karanganyar akan melayani permintaan rekomendasi dari masyarakat menyusul dibukanya kembali layanan umroh ke tanah suci Mekkah oleh pemerintah Arab Saudi.
Kepala Kemenag Karanganyar Wiharso mengatakan, setelah dibukanaya kembali layanan Umroh, sampai saat ini baru ada satu permintaan rekomendasi pengurusan paspor dari salah satu biro perjalanan umroh.
“Prinspinya kita tetap melayani masyarakat. Ketika ada masyarakat yang ingin mencari rekomendasi untuk pengurusan paspor umroh, kita layani. Umroh domainnya bukan di Kemenag, tapi di biro. Kita hanya mengeluarkan rekomendasi,”jelasnya.
Dikatakannya, diawal masa pandemi, pihaknya juga memberikan rekomendasi kepada sejumlah biro perjalan haji. Hanya saja, ujar Wiharso karena ada larangan, sejumlah biro belum memberangkatkan para jamaahnya.
“Diawal pandemi kemarin juga rekomendasi pengurusan pasor kita layani. Dalam masa pandemi ini kan harus ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi seperti persyaratan vaksin dan sebagainya. Tapi soal syarat itu (vaksin, swab test) menjadi tanggungjawab biro,”katanya.
Mengenai jamaah calon haji (JCH) tahun 2020 yang belum juga diberangkatkan, Wiharso menuturkan, akan diberangkatkan pada musim haji tahun 2022 mendatang. Sampai saat ini, Wiharso mengungkapkan JCH yang mengundurkan diri ada 2 orang dengan alasan kesehatan serta sejumlah jamaah yang meninggal dunia.
“Untuk haji misalkan tahun 2022 nanti ada, maka yang akan diberangkatkan adalah JCH tahun 2020 yang sudah lunas sekitar 800 jamaah yang akan kita berangatkan terlebih dahulu. Bagi JCH yang meninggal dunia jika akan digantikan oleh ahli waris, maka ada sejumlah prosedur yang harus dilalui. Jika tidak diganti ahli waris, maka uang dapat diambil kembali. Demikian halnya dengan jamaah yang mengundurkan diri,”pungkasnya. (iwan-03)
