26.4 C
Kudus
26 March 2023
spot_img

Panen Raya Padi di Demak Capai 4,91 Ton per Hektare Inpari Nutri Zinc

Demak, Kudusnews.id – Hasil panen raya padi di Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah kian meningkat setiap tahun. Hasil rata-rata padi varietas jenis Inpari Nutri Zinc mencapai 4,91 ton per hektare gabah kering giling (GKG).

“Iya, hasil rata-rata padi varietas jenis Inpari Nutri Zinc yang dikhususkan untuk anak stunting diperoleh mencapai 4,91 ton per hektare gabah kering giling,” jelas Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Demak, Agus Herman di Demak, Selasa (10/8/2021).

Agus menjelaskan, dalam panen raya padi di Desa Jamus tersebut, hadir Bupati Demak dr Eisti’anah didampingi unsur Muspida Kecamatan Mranggen, Senin (9/8).

Agus mengatakan, sebelumnya pada Minggu (8/8) kemarin, Kelompok Tani Pambudi Luhur Jamus, Kecamatan Mranggen juga melakukan panen padi varietas lokal Dadahup dan Mapan 01 bantuan pemerintah yang ditanam April lalu, dengan total luas lahan mencapai 25 Hektare.

“Progres swasembada pangan yang digenjot Pemerintah Daerah Demak semakin meningkat dari tahun ke tahun, terutama untuk padi varietas lokal,” ujar Agus.

Panen Raya Padi di Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, (Foto : Dok)
Panen Raya Padi di Desa Jamus, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, (Foto : Dok)

Agus menyebut, jenis-jenis padi varietas lokal menjadi perhatian khusus Dinas Pertanian Pangan Demak untuk dikembangkan luasan tanamnya karena memiliki beberapa keunggulan-keunggulan tertentu. Antara lain, lebih tahan hama, cuaca dan kondisi tanah di Demak serta lebih digemari oleh masyarakat Demak. 

Selain itu, lanjut Agus, untuk meningkatkan produktivitas tanaman pangan, Dinas Pertanian Pangan Demak juga mempersiapkan brigade alsintan yang sudah mulai disalurkan ke petani.

Ia berharap, petani-petani muda di Demak lebih giat dan bersemangat untuk kembali turun ke sawah-sawah yang sudah dicetak oleh Pemerintah Kabupaten Demak melalui Dinas Pertanian Pangan.

“Hal ini mengingat peralatan pertanian modern sudah disiapkan oleh Dinas Pertanian Demak sehingga hasil pertanian dapat ditingkatkan produktivitasnya untuk menjamin kekuatan pangan dimasa mendatang mengingat saat ini Indonesia juga mengalami pandemi Covid-19 untuk menjamin ketahanan pangan,” tuturnya. (Adv/Sai-03)

Related Articles

- Advertisement -spot_img