Semarang, Kudusnews.id – Gojek tetap mengedepankan protokol kesehatan memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa – Bali.
Regional Operations Head Gojek Central West Java, Bambang Adi Wirawan menyampaikan, sejak awal pandemi pihaknya terus mengerahkan ragam inovasi dan inisiatif yang berorientasi pada keamanan dan kenyamanan agar dapat terus menjadi andalan masyarakat.
“Baik bagi pelanggan yang terpaksa bepergian, maupun bagi mitra driver yang harus tetap mencari nafkah untuk keluarganya,” kata Bambang melalui pesan tertulisnya, Jumat (16/7/2021).
Kesiapan Gojek, lanjut dia, meliputi keberlanjutan dari dua fokus utama, yakni dukungan Gojek terhadap percepatan program vaksinasi pemerintah, serta penerapan #ProteksiEkstra pada layanan-layanan Gojek yang semakin diperketat.
Dukungan konkret Gojek terhadap kemudahan akses pelayanan kesehatan masyarakat berkolaborasi aktif dengan Halodoc, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah serta berbagai otoritas terkait dalam mempercepat proses vaksinasi bagi mitra di ekosistem Gojek.
Gojek juga menyediakan potongan harga untuk perjalanan GoRide dan GoCar, menuju dan dari lokasi fasilitas pelayanan kesehatan, apotik, laboratorium, serta lokasi pelayanan vaksinasi, di Kota Semarang melalui potongan harga dengan nilai total Rp 20 ribu lewat kode promo GOJEKSEHAT.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, drg Oscar Primadi mengungkapkan, bahwa penerapan PPKM Darurat merupakan upaya pemerintah untuk menurunkan laju penularan Covid-19.
Menurutnya, upaya pembatasan mobilisasi juga diiringi penegakan protokol kesehatan yang ketat dan upaya-upaya percepatan vaksinasi.
“Kerja sama pemerintah dan dunia usaha, termasuk dalam penyelenggaraan vaksinasi massal, merupakan salah satu kunci agar Indonesia dapat segera keluar dari pandemi,” ucapnya.
Kami, lanjut dia, mengapresiasi kontribusi Gojek yang konsisten berupaya membantu memperluas akses vaksinasi Covid-19 di seluruh Indonesia, termasuk melalui penyediaan potongan biaya transportasi ke atau dari lokasi vaksinasi. (Zaidi-03)